Tanaman golongan papaveraceae dan ginkoaceae

yuk mengenal 2 golonga tanaman :

 GOLONGAN PAPAVERACEAE
  1. Opium (Papaver somniferum L)


Opium merupakan tanaman semusim yang hanya bisa dibudidayakan di pegunungan kawasan subtropis. Tinggi tanaman hanya sekitar satu meter. Daunnya jorong dengan tepi bergerigi, ujung daun runcing, dan pangkal daun tumpul. Pertulangan daun tanaman ini menyirip, berwarna hijau. Bentuk batang bulat dan berwarna hijau. Akarnya merupakan akar serabut, sehingga akar tanaman ini tidak terlalu kokoh untuk menopang bagia diatasnya. Bunga opium bertangkai panjang dan keluar dari ujung ranting. Satu tangkai hanya terdiri dari satu bunga dnegan kuntum bermahkota putih, ungu, dengan pangkal putih serta merah cerah. Bunga opium sangat indah hingga beberapa spesies Papaver lazim dijadikan tanaman hias. Buah opium berupa bulatan sebesar bola pingpong bewarna hijau.
Opium, apiun, atau candu (slang Bahasa Inggris: poppy) (Yunani yaitu Opos (juice)) adalah getah bahan baku narkotika yang diperoleh dari buah candu (Papaver somniferum L. atau P. paeoniflorum) yang belum matang.Opion (Poppy Juice), Poppy Juice dalam bahasa indonesia bermakna sari buah bunga candu. Menurut Oxford English Dictionary, opium adalah suatu warna coklat yang kemerah-merahan, memberi wewangian obat yang sangat kuat menyebabkan kecanduan yang disiapkan dari getah kental yang dikeringkan dari kapsul bunga candu opium, memiliki nama ilmiah Papaver Somniverum, digunakan secara terlarang sebagai sebuah narkotika, dan adakalanya berhubungan dengan obat medik sebagai obat penenang dan sebagai obat penghilang rasa sakit.



Klasifikasi
v   Kingdom                    : Plantae
v   Divisi                          : Magnoliophyta
v   Class                           : Magnoliopsida
v   Ordo                           : Ranun culales
v   Family                        : Papaveraceae
v   Genus                         : Papaver
v   Spesies                       : P.somniferum

Bunga candu opium atau papaver somniverum, adalah hanya satu dari lebih 100 spesies tumbuhan bunga yang tumbuh di alam liar dan yang dibudidayakan diseluruh dunia. Papaver somniverum adalah satu dari banyak bunga yang berbeda, itu merupakan satu dari hanya dua spesies yang menghasilkan morfin (morphine) / bahan aktif didalam opium, dan satu-satunya secara aktif ditanam untuk memproduksi obat. Buah opium yang dilukai dengan pisau sadap akan mengeluarkan getah kental berwarna putih. Setelah kering dan berubah warna menjadi cokelat, getah ini dipungut dan dipasarkan sebagai opium mentah. Opium  mentah ini bisa diproses secara sederhana hingga menjadi candu siap konsumsi. Kalau getah ini diekstrak lagi, akan dihasilkan morfin. Morfin yang diekstrak lebih lanjut akan menghasilkan heroin. Limbah ekstrasi ini kalau diolah lagi akan menjadi narkotik murah seperti "sabu".  Di dalam kandungan getah opium terdapat berbagai senyawa opioid yaitu morphine (senyawa yg paling aktif), codein, thebaine, serta dua senyawa lain yg berbeda mekanisme kerjanya yaitu papaverin, dan noscapine. Tumbuhan ini mengandung 60 atau lebih alkaloid dengan asam mecinic, zat warna dan berbagai subtansi lainnya. Tanaman ini digunakan sebagai obat bius untuk menghilangkan rasa sakit saat operasi besar dan pasca operasi besar pada manusia.







  1. Candu mexico (Argemone mexicana L)



Candu mexico adalah spesies opium yang ditemukan di Meksikodan sekarang banyak naturalisasi di AmerikSerikat, India, dan Ethiopia. Spesies ini adalah asli troical Amerika. Biasanya tumbuh secara liar, tapi sebagiann orangtanaman ini dibudidayakan sebagai tanaman hias karena kecantikannya. Argemone geus meliputi 12 spesies, diantaraya alba lestib, platyceras link dan otto,A.grandiflra sweet.
Klasifikasi :
v  Kingdom                     : Plantae
v  Sub Divisi                   : Angiospermae
v  Divisi                           : Spermatophyta
v  Ordo                            : Rambculales
v  Famili                          : Papaveraceae
v  Genus                          : Argemone
v  Spesies                        : Amexicona
Daun Argemone mexicona mengandung sponin, flavonoid, da polifenol.  Daunnya tunggal, berseling, bulat telur, ujung lancip, pangkal meruncing, tepi berduri, pertulangan menyirip, hijau keputih-putihan, hijau. Batang berbentuk bulat, lunak, bercabang, hijau keputih-putihan. Akarnya tunggang, kuning kecoklatan. Manfaat tanaman ini digunakan sebagai obat batuk dan obat nyeri waktu haid, sebagai penghilang kutil pada kulit. Khasiat  biji Argemone mexicana berkhasiat sebagai obat batuk dan obat nyeri waktu haid, sementara. Getahnya berkhasiat sebagai penghilang kutil pada kulit. Bagian yang digunakan sebagai obat  tumbuhan  Argemone mexicana ini, yang biasa dimanfaatkan adalah bagian getah dan bijinya.

  1. Candu pohon (Bocconia frutescens)

Bocconia frutescens atau candu pohon adalah tanaman yang berasal dari Amerika, termasuk Meksiko, bagian dari Amerika Tengah dan Selatan, Hindia Barat dan juga Hawaii, di mana tanaman spesies ini disebut juga tanaman invasif agresif dengan efek negatif yang cepat pada ekosistem lokal. Di bagian lain Amerika Serikat digunakan sebagai tanaman hias.
Klasifikasi :
v  Kingdom                     : Plantae
v  Sub Divisi                   : Angiosperms
v   Class                           : Magnoliopsida
v  Ordo                            : Papaverles
v  Famili                          : Papaveraceae
v   Subfamili                    : Papaveroideae
v  Genus                          : Bocconia
v   Spesies                       : B. Arborea
Daun candu pohon hingga 45 cm dan memiliki panjang dengan lebar 20 cm. Bunga : mulai bercabang hingga 60 cm panjangnya, berwarna ungu kehijauan tidak memiliki kelopak tetapi memiliki sepal masing-masing hingga 1 cm panjangnya. Buahnya berbentuk kapsul sekitar 1,2 cm yang mengandung pulp kekuningan dan satu biji hitam setengah berselubung dalam warna merah terang. Di dalam kandungan getah opium terdapat berbagai senyawa  opioid yaitu morphine (senyawa yg paling aktif), codein, thebaine, serta dua senyawa lain yg berbeda mekanisme kerjanya yaitu papaverin, dan noscapine. Tanaman ini digunakan sebagai obat bius untuk menghilangkan rasa sakit saat operasi besar dan pasca operasi besar pada manusia. Tanaman ini digunakan sebagai obat batuk dan obat nyeri waktu haid, sebagai penghilang kutil pada kulit. Tumbuhan  Bocconia frutescens ini, yang biasa dimanfaatkan adalah bagian getah yang terdapat pada buahnya yang digunakan untuk membuat misalnya candu dan morfin






GOLONGAN GINKGOACEACE

A.      Ginkgoidae


Ginkgoidae adalah subkelas Equisetopsida, menurut Mark W. Chase dan James L. Reveal dalam artikel mereka di tahun 2009 "Klasifikasi filogenetik dari tanaman darat untuk menyertai APG III.  Subclass ini berisi genus Ginkgo yang masih ada di bawah pesan Ginkgoales, keluarga Ginkgoaceae. Satu-satunya spesies yang masih ada adalah Ginkgo biloba, Pohon Maidenhair.
Klasifikasi :
v  Kingdom                     : Plantae
v  Kelas                           : Equisetopsida
v  Subkelas                      : Ginkgoidae
v  Ordo                            : Ginkgoales
v  Famili                          : Ginkgoaceae



B.     GINKOGOBILOBA


Klasifikasi :
v  Kingdom                     : Plantae
v  Divisi                           : Ginkgophyta
v  Kelas                           : Ginkgoopsida
v  Ordo                            : Ginkgoales
v  Famili                          : Ginkgoaceae
v  Genus                          : Ginkgo
v  Spesies                         : Ginkgo biloba L.
Daun dari tanaman Ginkgo biloba L. ini berbentuk kipas, tumbuh dari ujung batang atau cabang. Tanaman ini tidak berbunga dan tidak berbuah karena merupakan tanaman biji terbuka. Pada Ginkgo biloba terdapat senyawa glikosida, flavonoid, diterpenes (termasuk senyawa terpene yang disebut ginkgolides), bioflavones, quercitin, isorhamnetine kaempferol, proanthocyanidins, sitosterols, lakton, antosianin. Ginkgo dianggap sebagai ramuan yang hebat karena memiliki banyak manfaat dalam aplikasi pengobatan. Kemampuan Ginkgo untuk meningkatkan oksigen ke jaringan hidup dengan meningkatkan aliran darah membuat Ginkgo penting untuk sejumlah gangguan termasuk masalah jantung, stroke, dan kepikunan geriatri. Secara tradisional, orang Cina telah menggunakan ginkgo untuk mengobati bronkial, asma dan paru.
Baru-baru ini, penelitian telah menunjukkan bahwa senyawa tertentu yang terkandung dalam ginkgo telah terbukti efektif melebarkan arteri, vena dan kapiler, yang mengakibatkan peningkatan aliran darah perifer. Hal ini bermanfaat terhadap sirkulasi darah ke otak. Karena efektif meningkatkan aliran darah otak, ginkgo mungkin memiliki potensi penting untuk mengobati kepikunan, kehilangan memori jangka pendek, tinitus (dering di telinga) dan jenis-jenis penyakit pembuluh darah lainnya. Ginkgo telah digunakan untuk penyakit Raynaud, klaudikasio tenda berhenti sebentar, mati rasa, vertigo dan impotensi. Selain itu juga, Ginkgo dapat berfungsi sebagai antioksidan yang sangat baik, karena kandungan bioflavonoid nya. Ginkgo juga berpartisipasi dalam regulasi enzim dan melindungi pembuluh darah terhadap plak dan kerusakan hati.





Daftar pustaka
Muchromin,dkk, 2017. Farmakoterapi herbal tanaman golongan papaveraceae & ginkoaceae, stikes muhammadiyah gombong. kebumen


Comments

Popular posts from this blog

Sediaan steril (injeksi)

CONTOH PENGENCERAN H2SO4